Download3uTools. Download iTunes. Jika sudah sambungkan iPhone kalian menggunakan kabel data lalu buka aplikasi 3uTools (silahkan tap izinkan dan trust pada iPhone jika diminta). Apabila perangkat kalian sudah terdeteksi, silahkan perhatikan menu Jailbroken, apabila menunjukkan status Yes berarti iPhone telah di jailbreak. Baik itu saja trik Sehingga tanpa melalui proses unlocking, anda dapat menggunakan SIM card apapun di luar Telkomsel pada iPhone anda. Namun, untuk memasang Cydia, anda diharuskan untuk melewati proses jailbreaking. b. Bagi pengguna iPhone 3G Factory Unlock : Jangan lakukan proses unlock karena iPhone 3G anda sudah secara resmi ter-unlock. Bagaimanacara mengembalikan SMS yang terhapus di iPhone iOS 15 Semua tipe versi simak tips restore iMessage pesan teks dihapus via iCloud iTunes PC. Jailbreak iPhone, habis reset pengaturan pabrik iPhone, iPhone telah hilang atau dicuri, iPhone rusak, dll. Sayangnya belum ada cara melihat history yang sudah dihapus di iPhone untuk mPMlP7Y. You are here Home / How-to / 2 Cara Hapus Jailbreak iPhone Unjailbrek Mudah dan Aman iSooper – Begini cara mengembalikan iphone jailbreak dan hapus jailbreak iphone dengan sangat mudah dan aman. Jailbreak adalah salah satu kegiatan yang umum dilakukan oleh pengguna iPhone selama ia dilakukan dengan langkah yang benar tapi bila salah maka bagaimana cara melakukannya? Berikut ini adalah ulasan singkat yang membahas tentang langkah-langkah mudah, singkat dan padat mengenai cara mengatasi masalah tersebut. Cara Menghilangkan Jailbreak iPhone Unjailbreak iPhone Bila Anda telah menggunakan aplikasi Jailbreak ini dan bermasuk untuk menghapusnya maka ada cara tertentu yang harus dilakukan. Ada dua cara yang bisa dipilih meski menggunakan tipe perangkat yang berbeda, apakah iPhone atau iPad. Cara pertama melalui iTunes sedangkan yang kedua melalui iTunes dengan melalui server Apple. Masing-masing dari cara menghilangkan Jailbreak akan dijelaskan secara satu per satu. Cara pertama digunakan untuk Anda yang ingin mengembalikan kondisi perangkat dari cadangan dengan jalan melalui iTunes. Memulihkan cadangan ini dilakukan dengan membuka fitur iTunes dan menghubungkannya ke perangkat ponsel Anda. Lalu aktifkan cadangan dan pilih iTunes. Tekan menu Restore dan pilihlah menu Backup yang ada pada ponsel. Setelah itu, secara otomatis iTunes akan mengembalikan perangkat Anda dengan kondisi data yang masih utuh. Kedua, Anda bisa menggunakan cara mengembalikan iPhone Jailbreak tanpa password dan merubahnya kembali menjadi perangkat baru. Caranya adalah dengan membackup terlebih dahulu semua data penting Anda ke dalam iCloud. Anda bisa melakukannya dengan cara membuka Setting dan pilih menu iCloud. Lalu pilihlah Storage &Backup. Kemudian pilih menu Backup Now. Selanjutnya menghilangkan Jailbreak dilakukan dengan membuka iTunes yang telah terhubung ke ponsel Anda. Lalu pilih perangkat dari arah Sidebar di bagian kiri dan klik Restore. Setelah sampai pada menu ini maka Nonaktifkan cadangan. Cara mengembalikan iPhone Jailbreak dengan opsi ini membutuhkan koneksi ke Apple Server dan melakukan instal software terbaru. Anda juga harus mendownload IPSW dan tekan Shift serta Restore secara bersamaan untuk menginstall IPSW pada ponsel. Selanjutnya lakukan sesuai dengan langkah yang telah diberikan. Itulah 2 cara yang bisa Anda coba untuk mengembalikan sistem pada iPhone Anda menjadi normal. Harus Baca Cara Menyembunyikan Aplikasi iPhone iOS Tanpa Jailbreak 4 Cara Mengetahui iPhone Sudah Jailbreak atau Belum Cara Jailbreak Pada iPhone - Jailbreak biasa terjadi pada perangkat Iphone. Hal tersebut dilakukan perusahaan Apple sebab untuk melindungi penggunanya dari berbagai macam ancaman. Ada beberapa cara jailbreak pada iPhone yang harus kamu pahami sebelum melakukan dengan beberapa langkah yang ada pada penjelasan kamu melakukan JailBreak pada iPhone ini, akan ada beberapa keuntungan dan resiko yang juga harus kamu pahami dengan sebenarnya apakah itu jailbreak pada Iphone? Berikut ini merupakan Itu Jailbreak?Jailbreak adalah sebuah metode yang mirip dengan proses rooting pada perangkat android, hanya saja ini dilakukan di Iphone. Ini merupakan metode yang digunakan pengguna iPhone untuk memperoleh kebebasan lebih dalam untuk mengelola handphone melakukan proses jailbreak ini, penggunanya bisa mengaktifkan sejumlah fitur yang sebelumnya telah dibatasi oleh pihak Apple. Mulai dari memasang tema, memasang tweak, atau memasang aplikasi yang bahkan tidak terdapat di App pada Iphone terdiri dari 2 jenis, yaitu jailbreak untethered dan jailbreak tethered. Jailbreak unthetered adalah proses jailbreak yang tidak memerlukan suatu perangkat komputer. Sementara itu kebalikan dari unthetered, jailbreak tethered adalah jailbreak yang membutuhkan perangkat jailbreak ini memiliki keuntungan dan risiko yang harus dihadapi oleh penggunanya. Jadi, sebelum melakukan proses jailbreak, alangkah baiknya kamu mengetahui terlebih dahulu apa keuntungan dan risiko dari proses jailbreak yang bawah ini merupakan keuntungan dari proses jailbreak dan setelahnya terdapat penjelasan mengenai risiko yang dapat terjadi apabila kamu melakukan jailbreak pada perangkat Keuntungan dari Proses Jailbreak?Jika sebelumnya kamu sudah mengetahui sedikit tentang jailbreak, lalu sebenarnya apa keuntungan dari proses jailbreak pada Iphone ini?Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, bahwa perangkat Iphone yang sudah mengalami proses jailbreak, dapat dilakukan operasi lebih lanjut. Hal ini disebabkan pengguna telah mendapat izin dari sejumlah ketentuan yang sebelumnya contoh, jika kamu sudah melakukan jailbreak pada Iphonemu, maka kamu bisa mengubah tema Iphone sesuai yang kamu inginkan. Padahal, sebelumnya tidak terdapat beragam tema pada Iphone yang tersedia di App itu, proses jailbreak pada Iphone juga bisa memungkinkan kamu untuk melakukan tweak. Tweak ini ialah sebuah modifikasi kecil yang ditujukan untuk dapat meningkatkan kemampuan Risiko yang Dapat Terjadi Jika Dilakukan Jailbreak?Setiap segala sesuatu pasti memiliki keuntungan dan kerugian, serta risiko yang dapat terjadi apabila melakukannya. Begitu pula dengan melakukan proses jailbreak juga tidak hanya memberikan keuntungan, namun tetap ada risikonya. Maka dari itu, kamu harus mempertimbangkan terlebih dahulu sebelum melakukan jailbreak pada perangkat jailbreak ini dapat menghilangkan klaim garansi yang diberikan, jika Iphonemu rusak, maka perusahaan Apple tidak akan melakukan perbaikan secara gratis, walaupun itu masih dilakukan pada masa garansi iPhone unjailbreak, yaitu mengembalikan kondisi perangkat ke dalam keadaan sebelum di-jailbreak, tetap memberikan risiko. Hal tersebut karena bisa menyebabkan kerusakan pada Iphone apabila terjadi kesalahan dalam cuma itu saja, proses tersebut juga bahkan bisa melemahkan sistem proteksi yang telah dibuat oleh Apple. Sehingga mungkin saja bisa terjadi pencurian data atau dokumen pribadi lainnya milik kamu yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung Jailbreak Pada iPhone Menggunakan Mac atau PCPada bagian ini, admin akan berbagi informasi bagaimana cara Jailbreak iPhone untuk iOS seri menggunakan Mac atau langkah sudah lengkap, tinggal kamu memahami beberapa hal yang seharusnya kamu lakukan ketika ingin melakukan jailbreak iPhone informasi lengkapnya, kamu bisa simak beberapa penjelasan berikut iniSilahkan terlebih dahulu untuk download Pangu for Mac melalui situs resmi Pangu dengan ukruan file berkas yang tergolong cukup kecil. Hanya berukuran sebesar 30 kamu sudah selesai download Pangu untuk iOS seri Untuk informasi, kamu hanya dapat jailbreak iPhone dengan menggunakan aplikasi Pangu khusus hanya untuk iPhone seri iPhone 5s, iPhone 5c, iPhone 5, iPhone 4s, iPhone 4, iPad Air, iPad 4, iPad 3, iPad 2, iPad Mini, Retina iPad mini, dan iPod touch iPhone kamu, apakah sudah kompetibel dengan pangun ini. Jika sudah, kamu bisa lanjut dengan mematikan passlock yang anda pasang pada iPhone. Untuk langkah dan cara menghilangkan passlock adalah sebagai berikut - Settings Pengaturan - General umum - Passlock mohon untuk di non aktifkan atau off.Langkah selanjutnya, kamu bisa melakukan backup data iPhone yang ingin kamu jailbreak tersebut, Hal ini kamu lakukan untuk mengamankan beberapa data yang tersimpan pada iPhone untuk klik dua kali pad icon Pangu yang telah terpasang, setelah itu kamu akan melihat kotak dialog dari Pangu dengan klik dua kali pada gambar kamu bisa untuk mengikuti perintah yang ada pada aplikasi dari Pangu, hingga kamu akan diminta untuk mengganti tanggal pada iPhone kita menjadi tanggal 2 Juni 2014 tanggal ini harus anda masukkan jika proses jailbreak anda ingin berhasil, tanggal merupkan sebuah kodeTungguh beberapa proses jailbreak yang sedang berjalan hingga akan muncul Pangu di iOS, ketika sudah muncul maka kamu dapat melanjutkan dengan menekan untuk melanjutkan proses jailbreak muncul pesan “Are you sure you want to open the aplication from the Developer”, Jawab untuk dapat melanjutkan proses kamu akan reboot beberapa kali sampai proses jailbreak saat semua proses jailbreak selesai maka akan muncul aplikasi Cydia pada home screen di iPhone kamuProses jailbreak yang kamu lakukan telah berhasil dan selesai. Kesimpulan Maka dari itu, sebelum kamu memutuskan untuk melakukan jailbreak pada Iphone, sebaiknya kamu ketahui terlebih dahulu apa saja risiko yang bisa terjadi apabila melakukannya. Dengan begitu, setidaknya kamu sudah memahami apa yang akan terjadi nantinya apabila kamu tetap ingin melakukan jailbreak pada beberapa langkah yang sudah admin uraikan diatas, pahami setiap poinnya untuk mendapatkan hasil jailbreak iPhone yang mencoba ya! Per Januari 2021, Indodana sudah menerapkan fitur deteksi perangkat yang sudah di Jailbreak/Root. Sehingga apabila perangkat Anda terdeteksi, tentunya tidak bisa melakukan instalasi atau menggunakan aplikasi Indodana di dalam perangkat tersebut. Hal ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan privasi data pengguna dan mencegah eksploitasi lain yang mungkin bisa terjadi pada perangkat yang digunakan tersebut. Indodana adalah aplikasi yang di rilis secara resmi di Play Store dan App Store. Supaya data pengguna tetap aman dan aplikasi Indodana kompatibel pada perangkat Anda, maka disarankan untuk mengembalikan pengaturan perangkat seperti semua. Berikut contoh perangkat iOS yang terdeteksi sudah di Jailbreak Aplikasi Indodana Mendeteksi Perangkat yang Sudah di Jailbreak Jailbreak dan Root Para pengguna smartphone dengan system operasi iOS atau Android pasti sudah sangat sering mendengar istilah jailbreak atau Root. Berbeda dengan sistem operasi lainnya, iOS dan Android pada umumnya membatasi para penggunanya untuk melakukan hal-hal tertentu pada perangkat smartphone mereka. Hal ini dilakukan oleh pihak sistem operasi untuk mengamankan data penggunan dan mencegah tindakan yang membahayakan lainnya. Namun, untuk “mengoptimalkan” penggunaan sebuah smartphone, banyak pengguna yang melakukan proses jailbreak atau root ini. Tujuannya? supaya batasan-batasan yang ditetapkan oleh sistem operasi bisa dihilangkan sehingga lebih bebas melakukan hal-hal tertentu yang sebelumnya dibatasi. Ingin tau lebih jelas tentang Jailbreak dan Root ini? Mari kita simak penjelasannya di bawah ini. Apa Itu Jailbreak? Jailbreak pada iOS Jaibreak adalah sebuah proses menghilangkan batasan-batasan yang diberlakukan oleh pihak produsen perangkat. Umumnya proses jailbreaking ini dilakukan pada perangakat-perangkat Apple atau pengguna iOS. Secara harfiah, jailbreak memiliki arti menghancurkan penjara. Istilah ini sangat cocok untuk menggambarkan fungsi jailbreak yang memang ditujukan untuk menghilangkan batasan-batasan yang dibuat oleh Apple pada sistem operasi mereka. Berbeda dengan proses rooting Android yang bertujuan untuk memperoleh akses penuh pada sebuah perangkat, jailbreak biasanya hanya digunakan untuk menghilangkan sejumlah larangan buatan Apple yang tertanam di gawai buatan mereka. iOS yang dikembangkan Apple bisa dibilang merupakan sebuah sistem operasi tertutup yang memiliki lebih banyak batasan dibanding dengan Android. Di iPhone atau iPad, pengguna hanya bisa menginstal aplikasi yang diunduh dari App Store. Jailbreak sendiri ada beberapa macam. Namun secara umum, ada dua jenis yang bisa dimanfaatkan pengguna untuk mengakali sistem operasi iOS, yakni untethered dan tethered. Jailbreak untethered bisa dibilang menjadi yang paling digemari oleh para pengguna jailbreak. Pasalnya, jenis ini bisa dibilang yang paling sempurna. Pengguna tidak lagi direpotkan dengan jailbreak berulang meski iPhone mati atau restart. Sementara untuk tipe tethered, terbilang cukup menyusahkan penggunanya. Ini terjadi karena ketika smartphone mati atau restart, jailbreak yang sudah dilakukan akan hilang. Untuk menghidupkannya juga diperlukan bantuan komputer. Dengan melakukan proses jailbreak, pengguna dapat melakukan berbagai hal yang sebelumnya dibatasi oleh sistem operasi seperti Melakukan instalasi aplikasi di luar App khusus untuk tampilan ikon, animasi booting, dll.Mendapatkan akses ke file-file fitur file sharing dari iOS ke transfer file via jaringan Bluetooth. Jailbreak sendiri tidak lagi hanya terbatas pada perangkat-perangkat Apple saja. Tetapi juga bisa dilakukan untuk berbagai perangkat Microsoft. Apa Itu Rooting? Rooting Android Rooting/Root adalah sebuah proses untuk mendapatkan “akses penuh” terhadap sebuah sistem operasi. Meskipun biasa dilakkan pada perangkat Android, proses ini juga bisaakukan pada berbagai perangkat lain yang berbasis Linux atau Symbian. Cara kerja “akses penuh” pada proses rooting ini mirip seperti akses administrator pada Windows. Setelah proses rooting berhasil, Anda bisa memberikan akses atau izin penuh ke sebuah aplikasi atau layanan yang memungkinkan mereka untuk melakukan hal apapun ke sistem operasi. Memberikan akses root kepada suatu perangkat dapat membuatnya bisa melakukan berbagai hal berikut Melakukan instalasi aplikasi di luar Play Store custom apk.Kustomisasi bootloader dan menggunakan ROM custom pada perangkat aplikasi bawaan dari sistem operasi atau penyedia perangkat bloatware.Memindahkan instalasi aplikasi baru dari penyimpanan internal ke eksternal. Kerugian Melakukan Jailbreak atau Root Seperti yang disebutkan di awal, meskipun melakukan proses jailbreak atau root memiliki keuntungan tersendiri, ada beberapa kerugian yang juga harus Anda pertimbangkan seperti Tidak bisa melakukan instalasi atau menggunakan aplikasi tertentu. Melakukan jailbreak atau root akan membuat beberapa aplikasi tidak bisa digunakan pada perangkat Anda. Contohnya seperti aplikasi Indodana dan aplikasi lainya yang bisa mendeteksi apakah perangkat tersebut sudah dimodifikasi. Membuat garansi perangkat tidak berlaku. Apabila perangkat Anda mengalami kerusakan, besar kemungkinan tidak akan bisa diperbaiki oleh pihak lebih mudah terserang virus atau di-hack. Anda mungkin mendapatkan akses ke lebih banyak aplikasi dan fitur, akan tetapi, Anda juga harus sangat selektif dengan aplikasi, fitur, atau layanan apa yang akan dipasang pada perangkat tersebut. Beberapa aplikasi mungkin berisi malware dan bisa mencuri data sensitif seperti detail login, sandi, atau bahkan detail pembayaran. Orang lain bahkan mungkin memberi peretas akses penuh ke ponsel perangkat tidak bisa digunakan brick. Dalam proses rooting atau jailbreak, apabila tidak paham betul, akan ada kemungkinan terjadi kesalahan yang bisa membuat perangkat tersebut tidak bisa digunakan kembali bricking.Tidak bisa update sistem operasi. Perangkat yang sudah dimodifikasi jailbreak/root tidak selalu mendapatkan dukungan pembaharuan sistem operasi yang baru. Hal ini juga termasuk pembaharuan keamanan dan fitur-fitur resmi lainnya. Untuk mendapatkan pembaharuan, Anda perlu mengembalikan perangkat ke setelan awal. Cara Mengembalikan Perangkat yang Sudah di Jailbreak Mengembalikan perangkat iOS yang sudah di jailbreak bisa dilakukan dengan cara-cara berikut 1. Mengecek apakah perangkat iOS sudah di jailbreak Cari atau unduh aplikasi Cydia lewat App Store atau website bisa melakukan instalasi aplikasi Cydia, maka perangkat Anda sudah di jailbreak. 2. Apabila perangkat Anda sudah terkonfirmasi di jailbreak, lakukan langkah-langkah berikut ini* Unjailbreak perangkat menggunakan iTunesCukup nyalakan iTunes dan sambungkan perangkat dengan PC atau itu, pilih Restore iPhone yang ada di restore ketika muncul jendela pemberitahuan jika seluruh media dan data lain akan akan di reboot otomatis dan kembali ke pengaturan perangkat menggunakan Cydia ImpactorUnduh dan install aplikasi Cydia terpasang, buka tweak atau tools “Delete all data and unjailbreak device” pada perangkat dan tunggu prosesnya sampai proses usai, perangkat akan secara otomatis reboot dan saat sudah hidup lagi pengaturan yang muncul akan sama seperti saat perangkat dibeli. *Catatan Sebelum melakukan proses Unjailbreak lakukan backup data perangkat Anda untuk menghindari risiko kehilangan data. Cara Mengembalikan Perangkat yang Sudah di Root Untuk mengembalikan perangkat Anda yang sudah di Jailbreak/Root bisa menggunakan cara-cara berikut ini. 1. Mengecek Apakah Perangkat Android sudah di Root Unduh aplikasi Root Checker atau Root Checker Pro dari Play Store dan install pada perangkat Anda. Aplikasi Root Checker Buka Aplikasi Root Checker kemudian pilih “Verify Root” pada menu utama. Verifikasi Root pada Aplikasi Root Checker Apabila perangkat Anda sudah di root, aplikasi Root Checker akan menampilkan pesan “Congratulations! Root access is properly installed on this device!” Status Root pada Aplikasi Root Checker 2. Apabila perangkat Anda sudah terkonfirmasi di root, lakukan langkah-langkah berikut ini* Unroot perangkat otomatis menggunakan aplikasi unrootUnduh aplikasi unroot seperti Magisk Manager atau Universal unduh aplikasi unroot, lakukan instalasi dan ikuti petunjuk pada aplikasi tersebut. Biasanya akan ada tombol “uninstall”, “copot”, atau “hapus”.Klik tombol tersebut dan ikuti langkah dan proses akan otomatis perangkat secara manual menggunakan file managerUnduh aplikasi file manager seperti Solid Explorer File Manager atau Root File aplikasi file manager tersebut lalu browse ke path berikut “System” > “bin”. Atau “System” > “xbin”.Kemudian hapus folder atau file bertuliskan “busybox” and “su”.Lakukan restart pada perangkat Anda dan proses unroot telah berhasil *Catatan Sebelum melakukan proses Unroot lakukan backup data perangkat Anda untuk menghindari risiko kehilangan data. Hindari atau Lakukan dengan Risiko Keputusan untuk melakukan jailbreak atau root pada perangkat tentunya ada di tangan Anda. Meskipun menawarkan beberapa keuntungan, ada juga risiko yang perlu ditanggung apabila memutuskan untuk melakukannya. Tentu saja, apabila Anda ingin menggunakan Aplikasi Indodana, ada baiknya Anda tidak melakukan hal tersebut. Sebisa mungkin hindari apabila tidak paham atau lakukan apabila Anda sudah paham dengan berbagai risikonya. Baca juga artikel menarik lainnya Cegah Penipuan yang Mengatasnamakan IndodanaHati-Hati Akun Indodana Palsu! Segera Lakukan Ini Jika MenemukannyaCara Foto KTP dan Selfie yang Benar di Aplikasi Indodana